search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Rusia Sudah Rekrut 200 Ribu Warga Untuk Wamil
Rabu, 5 Oktober 2022, 06:54 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Rusia Sudah Rekrut 200 Ribu Warga Untuk Wamil

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Rusia mengklaim sudah merekrut lebih dari 200 ribu orang untuk mengikuti wajib militer yang dapat dikerahkan untuk berperang di Ukraina.

"Sampai hari ini, lebih dari 200 ribu orang telah masuk ke militer," kata Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu, Selasa (4/10), dikutip dari AFP.

Shoigu mengatakan bahwa orang-orang yang direkrut bakal dilatih di "80 lapangan berlatih dan enam pusat pelatihan." Ia meminta bantuan militer dan komandan angkatan laut untuk membantu orang yang baru saja direkrut agar bisa "bertarung."

Shoigu juga meminta warga yang baru direkrut untuk diberikan "latihan tambahan di bawah arahan pejabat yang memiliki pengalaman tempur."

Ia menyatakan masyarakat yang baru direkrut hanya boleh dikirim ke zona pertempuran setelah "latihan dan koordinasi tempur." Rusia mulai getol melakukan perekrutan setelah Putin memerintahkan mobilisasi parsial wajib militer. 

Di bawah perintah ini, Rusia dapat memobilisasi peserta wajib militer untuk berperang.

Kremlin mengklaim bahwa berdasarkan aturan mobilisasi itu, Rusia bakal merekrut 300 ribu pria untuk ikut wajib militer. Putin mengumumkan mobilisasi ini ketika pasukan Rusia mulai kewalahan mengatasi perlawanan tentara Ukraina.

Karena takut disuruh berperang di Ukraina, banyak warga pria Rusia lantas kabur ke negara-negara tetangga. Pada Selasa (4/10), Kazakhstan menyatakan lebih dari 200 ribu warga Rusia telah memasuki wilayah negaranya dalam dua pekan terakhir.

Akibat respons masyarakat ini, Putin berusaha menenangkan massa dengan mendesak pihak berwenang "membenarkan segala kesalahan" dari mobilisasi.(sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami