Sopir Bus di Kuta Luka Parah Usai Dianiaya Buruh
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BADUNG.
Cekcok mulut berujung penganiayaan terjadi di Gudang Bus Merpati di Jalan Bhineka Jati Jaya, Tuban, Kuta, pada Jumat 26 Mei 2023 malam.
Dari peristiwa tersebut, seorang sopir bus bernama Komang Supartama (56) mengalami luka kepala bocor setelah dihantam palu oleh tersangka Agus Budianto (42).
Korban kini masih dirawat intensif di Rumah Sakit Umum Pusat Prof Ngoerah, Sanglah, Denpasar. Sedangkan tersangka Agus Budianto yang menghantam korban dalam keadaan mabuk sudah ditahan di Polsek Kuta.
Menurut Kapolsek Kuta Kompol Yogie Pramagita, penganiayaan ini bermula saat korban memergoki seorang pria berinisial SA mabuk dan muntah di halaman gudang bus. Hingga pria asal Buleleng yang tinggal bersama keluarganya di gudang tersebut menegur keras.
"Korban marah karena melihat orang mabuk dan muntah sembarangan di halaman," ungkap Kapolsek didampingi Kanit Reskrim Iptu Anggi Wahyu, pada Rabu 31 Mei 2023.
Penuh amarah, korban lalu memukul kepala SA dengan tangan kanan. SA lantas minta maaf dan pergi dari lokasi.
Tak lama berselang, korban mengobrol bersama-sama rekannya di gudang. Tak disangka, SA balik dan mengajak tiga temannya salah satunya tersangka Agus Budianto.
"SA dan teman-temannya memukul korban hingga terjatuh. Kemudian tersangka Agus Budianto mengeluarkan palu dari balik bajunya dan memukul kepala korban," terang Kapolsek Yogie.
Setelah menganiaya korban, para pelaku mayoritas buruh proyek itu kabur dan dikejar oleh korban hingga ke pinggir jalan. Beruntung, tersangka Agus Budianto, asal Banyuwangi, Jawa Timur itu ditangkap oleh rekan korban.
Pria yang bekerja di salah satu proyek mewah di Jalan Raya Legian, Kuta itu dibawa ke Polsek Kuta. "Salah seorang pelaku bernama Agus Budianto ditangkap," ujarnya.
Dari hasil interogasi, tersangka Agus Budianto mengaku menganiaya korban dalam pengaruh minuman keras. Tersangka diketahui tidak kenal dengan korban, tapi hanya berniat membantu temannya yang kepalanya dipukul oleh korban.
"Tiga pelaku lain masih di kejar. Korban masih dirawat di rumah sakit Sanglah," tandasnya.
Editor: Robby
Reporter: bbn/bgl