Realisasi Pendapatan Daerah Tabanan Tahun 2018 Capai 1,68 T
Jumat, 22 Maret 2019,
16:00 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, TABANAN.
Beritabali.com, Tabanan. Bupati Tabanan Eka Wiryastuti menyampaikan LKPJ akhir Tahun 2018 ini juga merupakan gambaran realisasi anggaran yang disusun sebelum mendapatkan koreksi dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
[pilihan-redaksi]
“Dapat saya sampaikan gambaran Realisasi pendapatan Daerah Kabupaten Tabanan tahun 2018 sebesar Rp. 1.68 Triliun rupiah lebih dari target yang telah ditetapkan sebesar 1.77 Triliun rupiah lebih. Sedangkan realisasi belanja Daerah Tahun 2018 sebesar 340 Miliar rupiah lebih, dimana kebijakan belanja daerah juga diarahkan untuk membiayai program unggulan lainnya seperti Gerbang Pariwisata, Bedah Rumah, bedah warung, Trans Serasi, Kesehatan, Pendidikan dan masih banyak program lainnya,” beber Bupati Eka saat DPRD Kabupaten Tabanan menggelar rapat paripurna ke- 5 masa persidangan 1 tahun 2019 dengan agenda pembahasan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Tabanan Tahun 2018.
“Dapat saya sampaikan gambaran Realisasi pendapatan Daerah Kabupaten Tabanan tahun 2018 sebesar Rp. 1.68 Triliun rupiah lebih dari target yang telah ditetapkan sebesar 1.77 Triliun rupiah lebih. Sedangkan realisasi belanja Daerah Tahun 2018 sebesar 340 Miliar rupiah lebih, dimana kebijakan belanja daerah juga diarahkan untuk membiayai program unggulan lainnya seperti Gerbang Pariwisata, Bedah Rumah, bedah warung, Trans Serasi, Kesehatan, Pendidikan dan masih banyak program lainnya,” beber Bupati Eka saat DPRD Kabupaten Tabanan menggelar rapat paripurna ke- 5 masa persidangan 1 tahun 2019 dengan agenda pembahasan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Tabanan Tahun 2018.
Rapat paripurna ini dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tabanan Ni Made Meilani, Jumat (22/3) di Gedung DPRD Tabanan.
Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti yang di dampingi Wakil Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya dalam rapat Paripurna ini menyampaikan laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Kepala Daerah Tahun 2018 yang merupakan siklus rutin penyelenggaraan Pemerintah Daerah.
“Kegiatan ini adalah upaya menjelaskan secara transparan dan akuntabel penyampaian informasi atas kebijakan dan hasil penyelenggaraan Pemerintah Tahun 2018 yang tertuang dalam APBD Kabupaten Tabanan Tahun 2018,“ pungkas Bupati Eka.
[pilihan-redaksi2]
Bupati Eka mengatakan, bahwa penyelenggaraan Pemerintahan Daerah secara keseluruhan diarahkan pada upaya pencapaian perwujudan visi pembangunan yang telah disepakati bersama. Dalam rencana pembangunan jangka menengah Daerah (RPJMD) Semesta berencana Kabupaten Tabanan Tahun 2016-2021 yakni, terwujudnya masyarakat Tabanan yang Sejahtera, Aman dan Berprestasi (Tabanan Serasi). Dimana Tahun 2018 ini mengambil tema yaitu “Membangun teknologi informasi untuk meningkatkan daya saing daerah menuju Tabanan Serasi.
Bupati Eka mengatakan, bahwa penyelenggaraan Pemerintahan Daerah secara keseluruhan diarahkan pada upaya pencapaian perwujudan visi pembangunan yang telah disepakati bersama. Dalam rencana pembangunan jangka menengah Daerah (RPJMD) Semesta berencana Kabupaten Tabanan Tahun 2016-2021 yakni, terwujudnya masyarakat Tabanan yang Sejahtera, Aman dan Berprestasi (Tabanan Serasi). Dimana Tahun 2018 ini mengambil tema yaitu “Membangun teknologi informasi untuk meningkatkan daya saing daerah menuju Tabanan Serasi.
Dalam tema tersebut terdapat tiga frase kunci yaitu makna Teknologi informasi, merupakan satu sarana yang dapat memperkenalkan Tabanan secara luas dengan lebih efektif dan efisien. "Makna daya saing yang ingin dicapai Kabupaten Tabanan, dapat memiliki kemampuan yang setara bahkan lebih dibandingkan daerah lainnya dalam pemanfaatan potensi yang dimiliki, dan makna dari menuju Tabanan Serasi yaitu mewujudkan masyarakat Tabanan yang Sejahtera Aman dan Berprestasi di tingkat Nasional maupun International," pungkasnya. (bbn/humastabanan/rob)
Berita Tabanan Terbaru
Reporter: Humas Tabanan