search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Ratusan Pelukis Gambar Mural di Sepanjang Tembok Jalan Desa Temesi
Jumat, 15 Maret 2024, 13:38 WITA Follow
image

beritabali/ist/Ratusan Pelukis Gambar Mural di Sepanjang Tembok Jalan Desa Temesi.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, GIANYAR.

Sebanyak 150 orang pelukis mahasiswa dan warga Desa Temesi membuat mural di Desa Temesi, Kecamatan Gianyar pada Jumat (15/3/2024). Acara yang digelar start dari wantilan desa adat Temesi itu mengambil tema Temesi Mewali Ka Guru.

Perbekel Desa Temesi, I Ketut Branayoga, SE, menyatakan acara kali ini disokong berbagai pihak,dari unsur BUMN hingga PKK provinsi Bali. "Ini melukis mural di sepanjang jalan utama Desa Temesi," ujar dia Jumat (15/3/2024) di wantilan Desa Adat Temesi Gianyar.

Dikatakan pelukis terdiri dari mahasiswa ISI Denpasar dari jurusan mural. "Dihadiri oleh dosen dan dekan. Di tembok ini dilukis dari 15 sampai 24 Maret. Selama 10 hari," jelas dia.

Hari ini, dihadiri ketua tim PKK provinsi Bali. Sekalian, ibu PKK memberikan goresan pertama. "Maka di awal, sudah dibuatkan sketsa oleh mahasiswa ISI," jelas dia.

Dikatakan bahwa acara ini juga diikuti oleh pelukis lokal Temesi. "Maka ada kolaborasi dengan pelukis lokal kita," jelas dia.

Tujuan acara ini, karena Temesi menjadi desa binaan provinsi yang dicanangkan sebagai desa peduli gigi dan program telajakan bersemi. "Maka telajakan ditata dari jalan utama. Kiri kanan di telajakan ditanam tanaman hias, Bougenville atau kembang kertas yang disponsori dari BUMN, bank dan lainnya," jelas dia.

Diharapkan agar Desa Temesi menjadi bersih sehat dan memikat. "Maka Temesi yang dikenal sampah atau TPA, maka dibantu provinsi, maka Temesi jadi desa wisata ditunjang oleh telajakan serta objek wisata air terjun," ungkap dia.

Dikatakan lebih lanjut, bahwa desa Temesi siap menyambut kunjungan desa lain baik di Bali maupun luar Bali.

Adapun harapan dari acara ini, agar masyarakat Temesi serta dukungan OPD terkait bisa mendukung semua kegiatan. Selama ini, memang sudah ada BKK dari pemerintah bagi Temesi. 

"Namun dampak yang dihasilkan dari keberadaan TPA belum sebanding. Karena TPA, dalam bahasa Bali sampah ada beberekan, maka Temesi jadi tempat beberakan (busuk). Maka kami harap Temesi diberikan lebih, dua kali lipat. Sehingga ada keseimbangan. Baik secara ekonomis maupun secara lingkungan," harap dia.

Baca juga:
Identik TPA, Desa Temesi Kini Punya Air Terjun Tersembunyi

Selain itu, di Temesi ada jalan tani yang belum digarap atau ditata. "Maka dengan apa yang kami sampaikan, maka Pemkab bisa terketuk mendengar apa yang kami sampaikan. Maka jalan tani bisa diperbaiki supaya akses transportasi lebih nyaman, biaya produksi bisa ditekan," tutup dia. 

Editor: Robby

Reporter: bbn/gnr



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami