search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
17 Orang Dilaporkan Hilang Terseret Banjir Bandang di Sumbar
Senin, 13 Mei 2024, 10:59 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/17 Orang Dilaporkan Hilang Terseret Banjir Bandang di Sumbar

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebut ada 17 orang dilaporkan hilang akibat bencana banjir bandang di sejumlah wilayah Sumatera Barat.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan jumlah tersebut berdasarkan data yang dihimpun hingga Minggu (12/5) malam.

"Jumlah orang yang dilaporkan hilang sebanyak 17 orang. Sebanyak 14 orang hilang dari Kabupaten Tanah Datar dan tiga lainnya dari Kabupaten Agam," kata Muhari dalam keterangannya, Senin (13/5).

Abdul menyebut upaya pencarian terhadap korban hilang ini sempat dihentikan pada malam tadi karena kurangnya penerangan dan muncul peringatan hujan deras di wilayah hulu.

Proses pencarian terhadap para korban oleh tim SAR gabungan kembali dilanjutkan pada hari ini.

Di sisi lain, kata Abdul, pihaknya mencatat ada 37 korban meninggal berdasarkan data hingga Minggu pukul 21.00 WIB. Sebelumnya, sempat disebutkan ada 41 korban meninggal dunia akibat bencana banjir bandang tersebut.

"Adapun perubahan jumlah korban disebabkan dinamika laporan dari masyarakat yang kemudian disesuaikan dengan catatan korban ditemukan, dan yang masih dalam pencarian oleh Basarnas dan TNI-Polri," katanya.

Dari 37 korban meninggal dunia itu, 35 di antaranya telah berhasil diidentifikasi.

Rinciannya, 19 orang di Kabupaten Agam, sembilan orang di Kabupaten Tanah Datar, dua orang di Kabupaten Padang Panjang, serta tujuh orang di Kabupaten Padang Pariaman. (sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami