search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Program Makan Bergizi Gratis, Badung Anggarkan Rp16,7 Miliar, Seporsi Rp20 Ribu
Sabtu, 21 Desember 2024, 14:48 WITA Follow
image

bbn/ilustrasi/Suara.com/Program Makan Bergizi Gratis, Badung Anggarkan Rp16,7 Miliar, Seporsi Rp20 Ribu.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) bakal dijalankan pada tahun 2025. Uji coba pemberian menu makanan kepada siswa sudah berjalan di berbagai daerah, termasuk di Kabupaten Badung, Bali. 

Pemkab Badung sendiri sudah ancang-ancang menyiapkan anggaran untuk program itu meski petunjuk teknis (juknis) dari pemerintah pusat belum turun. Soal anggaran, Badung menyiapkan Rp16,7 miliar.

"Ya kami sudah siapkan atas perintah pimpinan (bupati). Dalam APBD 2025 sebesar Rp 16,7 miliar," ujar Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Badung Ida Bagus Surya Suamba, belum lama ini di Badung.

Dirinya membenarkan uji coba makan bergizi gratis sudah digelar Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Badung di dua SD. Dalam uji coba itu, muncul skema penganggaran untuk satu porsi sebesar Rp20 ribu per anak. 

Besaran ini dua kali lipat dari yang dirancang pemerintah pusat sebesar Rp10 ribu. Dirinya menyebut masih menunggu teknis pelaksanaan dari pemerintah pusat. 

Lebih lanjut kata dia, laporan dari Disdikpora Badung bahwa saat uji coba, estimasi per porsi untuk satu anak Rp20 ribu. 

"Jumlah ini dipandang ideal untuk melengkapi komponen pemenuhan gizi pada konsumsi tersebut," cetusnya.

Dirinya memastikan anggaran itu telah dipasang untuk berlangsungnya program gagasan Presiden Prabowo Subianto di Gumi Keris. Kejelasan apakah ada bantuan dana dari pemerintah pusat, ia menegaskan masih menunggu arahan lebih lanjut. 

"Kami tentu mendukung program pemerintah pusat. Terkait teknis lebih lanjut, kami masih menunggu," tutupnya.

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/aga



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami