search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pejabat dan Warga Israel Rayakan Tewasnya Bos Hamas Ismail Haniyeh
Kamis, 1 Agustus 2024, 12:33 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Pejabat dan Warga Israel Rayakan Tewasnya Bos Hamas Ismail Haniyeh

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Kematian pemimpin Hamas Ismail Haniyeh pada Rabu (31/7) menjadi berita besar di Israel. Warga Israel menyambut kabar kematian Haniyeh dengan riang.

Di Israel, suasananya ceria karena warganya menyambut apa yang mereka lihat sebagai pencapaian besar dalam perang melawan Hamas.

"Ini adalah pencapaian intelijen yang luar biasa terkait dengan operasi yang menghasilkan hasil," kata Amos Gilad, mantan pejabat senior pertahanan, di Channel 12, seperti dilansir Al Jazeera, Rabu (31/7).

"Terkait kinerjanya, kami dapat mengatakan bahwa siapa pun yang melakukannya (pembunuhan Haniyeh) sangat mengesankan," sambungnya.

Beberapa menteri muda, yang bukan bagian dari lingkaran dalam pejabat keamanan yang membuat keputusan strategis Israel, menggunakan media sosial untuk merayakan operasi tersebut, yang tidak secara resmi diklaim oleh Israel.

Menteri Urusan Diaspora Israel, Amichai Chikli mengunggah video Haniyeh yang menghadiri acara di mana kerumunan meneriakkan "Matilah Israel". Chikli lalu menulis: "Hati-hati dengan apa yang Anda inginkan."

Setelah kematian Haniyeh, tersebar di media sosial gambar orang-orang Israel yang membagikan permen atau makanan lain, dan di salah satu supermarket di Yerusalem, sebuah meja berisi biskuit diletakkan untuk diambil gratis oleh pembeli di bawah tanda bertuliskan, "Hidup Rakyat Israel."

Kelompok pejuang kemerdekaan Palestina Hamas telah mengonfirmasi bahwa pemimpin politiknya Ismail Haniyeh terbunuh dalam serangan udara di Iran, saat ia menghadiri pelantikan presiden baru Iran Masoud Pezeshkian pada Rabu (31/7) di Kota Teheran.

Israel sejauh ini menolak berkomentar secara resmi mengenai serangan di Teheran itu. Namun, tuduhan utama pelaku penyerangan itu diarahkan kepada Negeri Zionis tersebut. (sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami