search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Kubu Pasti-Kerta Kini Klaim Menang 50,11 Persen
Jumat, 17 Mei 2013, 20:11 WITA Follow
image

beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Saling klaim sebagai pemenang Pilgub Bali terus berlanjut. Jika PDIP melalui Sekjen DPP PDIP Hasto Kristianto menyebut kandidatnya yang memenangi pertarungan Pemilihan Gubernur (Pilgub) 15 Mei lalu dengan perolehan suara 50,8 persen, hal senada juga diungkap tim pemenangan Made Mangku Pastika-Ketut Sudikerta (Pasti-Kerta).

Konsultan politik Pasti-Kerta, Gusti Putu Artha menjelaskan, dari hasil real count menggunakan SMS, Pasti-Kerta lebih unggul dari Puspayoga- Dewa Sukrawan. Selain dari SMS, mantan anggota KPU Pusat itu juga mengaku timnya sudah memegang data dari form C 1.

"Dari olahan data, pasangan nomor urut 1 memperoleh suara sebanyak 1.060.719 atau 49,89%. Sementara pasangan nomor urut 2 memperoleh suara sebesar suara 1.065.382 atau 50,11% dari total suara pemilih," papar Putu Artha.

Dengan begitu, kata dia, Pasti-Kerta unggul tipis sekitar 4.663 suara atau 0,22% dari pasangan Puspayoga-Sukrawan.

"Data yang kami peroleh langsung dari lapangan sangat valid dan bisa diverifikasi saat perhitungan nanti.

Sehari sebelumnya, tim pemenangan Pasti-Kerta juga menggelar jumpa pers wartawan dan melansir kemenangan dengan perolehan 50,16 persen suara.

"Kemarin masih simpang siur. Sekarang ini hitung-hitungan kami berdasarkan form C 1 baru bisa kami umumkan. Form C 1 itu kami dapat dari tim yang kami terjunkan ke lapangan," jelas Ketua Koalisi Bali Mandara, Gde Sumarjaya Linggih, di sekretariat pemenangan Pasti-Kerta, Sekar Tunjung Center, Jumat (17/5/2013).

 



Linggih mengaku laporan tersebut didapat dari hasil pesan singkat (SMS) dari tim yang diterjunkan ke lapangan. Wakil Sekjen DPP Partai Golkar itu melanjutkan, laporan dari tim lapangan tersebut dapat dipertanggungjabkan akurasinya. Laporan yang masuk melalui SMS itu kemudian ditabulasi melalui sistem komputerisasi.

"Pasti-Kerta menang dengan pas-pasan, karena sangat tipis," katanya.
 

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami