search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Sambangi Kapolresta, Konsep Pengamanan Parade Ogoh-ogoh Dimatangkan
Kamis, 12 Januari 2023, 21:17 WITA Follow
image

beritabali/ist/Sambangi Kapolresta, Konsep Pengamanan Parade Ogoh-ogoh Dimatangkan.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NTB.

Kapolresta Mataram Kombes Pol Mustofa SIK MH menyambut hangat kunjungan silahturrahmi Aliansi Pemuda Hindu Lombok bertempat di ruang Lobby Kapolresta Mataram, Kamis (12/1). 

Kedatangan pemuda Hindu Lombok ini untuk meminta arahan, agar parade ogoh ogoh dapat terlaksana dengan lancar. Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Aliansi Pemuda Hindu Lombok I Nyoman Loji Sagita, Sekretaris Aliansi Hindu Lombok Krisna Yudea beserta pengurus sebanyak 4 orang.

Kegiatan yang diawali dengan penyampaian dari Ketua Aliansi Pemuda Hindu Kota Mataram. Bahwa Aliansi Pemuda Hindu Lombok merupakan Organisasi kepemudaan yang menaungi seluruh Sekehe Teruna - Teruni di Kota Mataram dan merupakan tanggung jawab untuk melestarikan seni dan kebudayaan.

"Yang mana kedepan akan menyelenggarakan kegiatan Parade Ogoh - Ogoh yang merupakan rangkaian dari hari raya Nyepi yang akan dilaksanakan pada tanggal 21 Maret 2023," ucap Nyoman Loji Sagita. 

Rencananya,Parade Ogoh - Ogoh yang diikuti pula krama Hindu dari Lombok Barat dan Lombok Tengah ini, dimulai dari Jalan Pejanggik sampai dengan Bundaran Karang Jangkong.

Kapolresta Mataram, Kombes Pol Mustofa SIK MH mengatakan bahwa rangkaian kegiatan Parade Ogoh - Ogoh bukan hanya tanggung jawab aparat Kepolisian saja namun harus dikoordinasikan dengan Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) dan Instansi Pemerintah.

"Silakan dikonsep dan dikomunikasikan dengan Asisten I Setda Kota Mataram karena keamanan nantinya juga akan dikolaborasikan dengan berbagai macam kelompok masyarakat," jelas Kapolres Mustofa. 

Kapolresta pun berharap dalam pelaksanaan Parade Ogoh - Ogoh nantinya dapat melibatkan seluruh tokoh agama, tokoh masyarakat serta Organisasi Hindu PHDI agar tidak menimbulkan permasalahan.

"Dan diharapkan juga dapat melibatkan pengurus yang telah menyelenggarakan kegiatan terdahulu dan terakhir terselenggara pada tahun 2019 yang lalu sebelum pandemi Covid - 19," tandas Mustofa.

Dalam kegiatan Parade Ogoh-Ogoh tersebut akan menggunakan Jalan Provinsi sehingga perlu dikomunikasikan juga dengan Pemerintah Provinsi dan FKUB Provinsi NTB untuk mendapatkan masukan maupun saran agar kegiatan tersebut dapat berjalan dengan lancar.

Editor: Robby

Reporter: bbn/lom



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami