search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Intelijen Inggris Ungkap Fakta Baru Perang Rusia-Ukraina
Senin, 19 Juni 2023, 07:26 WITA Follow
image

beritabali.com/cnbcindonesia.com/Intelijen Inggris Ungkap Fakta Baru Perang Rusia-Ukraina

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Perang antara Rusia dan Ukraina makin memanas. Kedua pihak menderita banyak korban militer saat pihak Kyiv berjuang untuk mengusir pasukan Kremlin dari daerah yang diduduki pada tahap awal serangan balasannya.

Melansir Associated Press, Senin (19/6/2023), intelijen Inggris mengungkapkan kerugian Rusia mungkin berada pada level tertinggi sejak puncak pertempuran untuk Bakhmut pada Maret lalu.

Menurut intelijen Inggris, pertempuran paling sengit berpusat di tenggara provinsi Zaporizhzhia, di sekitar Bakhmut dan lebih jauh ke barat di provinsi Donetsk timur Ukraina. Sementara pembaruan melaporkan bahwa Ukraina melakukan serangan di daerah-daerah ini dan telah "membuat kemajuan kecil", dikatakan bahwa pasukan Rusia sedang melakukan "operasi pertahanan yang relatif efektif" di selatan Ukraina.

Militer Ukraina mengatakan dalam pembaruan rutin Minggu pagi bahwa selama 24 jam sebelumnya Rusia telah melakukan 43 serangan udara, empat serangan rudal, dan 51 serangan dari berbagai peluncur roket.

Menurut pernyataan Staf Umum, Rusia terus memusatkan upayanya pada operasi ofensif di timur industri Ukraina, memfokuskan serangan di sekitar Bakhmut, Avdiivka, Marinka dan Lyman di provinsi Donetsk, dengan 26 bentrokan pertempuran terjadi.

Gubernur daerah Donetsk Pavlo Kyrylenko mengatakan bahwa dua warga sipil tewas, dengan tiga lainnya luka-luka dalam satu hari terakhir.

Pejabat Ukraina mengatakan pasukan Rusia juga melancarkan serangan udara di wilayah lain di timur dan selatan negara itu.

Gubernur daerah Oleksandr Prokudi mengugkapkan seorang warga sipil tewas dan empat lainnya terluka di provinsi Kherson akibat serangan Rusia, sementara Gubernur daerah Zaporizhzhia Yurii Malashko mengatakan satu orang terluka dalam serangan Rusia yang menghantam 20 pemukiman di provinsi tersebut.

Baca juga:
Ukraina Memanas, Pasukan Rusia Pilih 'Kabur' dari Area Perang">Serangan Ukraina Memanas, Pasukan Rusia Pilih 'Kabur' dari Area Perang

Vladimir Rogov, seorang pejabat pemerintahan yang ditunjuk Moskow di wilayah Zaporizhzhia yang sebagian diduduki, mengatakan pada Minggu bahwa pasukan Ukraina telah menguasai desa Piatykhatky di medan pertempuran Zaporizhzhia.

Serhiy Bratchuk, juru bicara pemerintah daerah di provinsi Odesa barat daya, mengatakan pasukan Ukraina menghancurkan depot amunisi "sangat signifikan" di dekat kota pelabuhan Henichesk yang diduduki Rusia di dekat provinsi Kherson.

"Angkatan bersenjata kami memberikan pukulan bagus di pagi hari," kata Bratchuk dalam pesan video pada Minggu, yang diunggah ke saluran Telegram-nya.

Analis Barat dan pejabat militer telah memperingatkan bahwa serangan balik Ukraina untuk mengusir pasukan Kremlin dari daerah yang diduduki, dengan menggunakan senjata canggih yang dipasok Barat dalam serangan di sepanjang garis depan 1.000 kilometer (600 mil), dapat bertahan lama.(sumber: cnbcindonesia.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami