search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Cerita Relawan Indonesia Sakit Parah dan Hidup Memprihatinkan di Gaza
Minggu, 28 Januari 2024, 10:42 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Cerita Relawan Indonesia Sakit Parah dan Hidup Memprihatinkan di Gaza

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Dua relawan dari lembaga amal Indonesia Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) memilih tinggal di Gaza ketimbang mengungsi. Kini keduanya sakit dan kekurangan obat.

Fikri Rofiul Haq (24) dan Reza Aldilla Kurniawan (30) kini sakit. Fikri berkata kondisi di Khan Younis, Gaza sangat buruk.

"Reza sakit parah selama empat hari terakhir," kata Fikri seperti dilaporkan Al Jazeera.

Dia berkata dirinya ingin membawa Reza ke rumah sakit. Namun situasinya tidak memungkinkan. Mereka tidak bisa sampai ke Rumah Sakit Nasser karena jalanan ditutup akibat serangan darat Israel.

"Kondisinya memprihatinkan dan air bersih sangat sulit didapat. Segalanya terasa sangat buruk ketika Anda jatuh sakit dan kami semua sangat terpuruk, namun warga [Palestina] lainnya mungkin menderita jauh lebih buruk," katanya.

Sebelum perang dimulai pada Oktober, Fikri dan Reza belajar di Islamic University of Gaza. Kemudian keduanya menjadi relawan di Rumah Sakit Indonesia di Gaza utara saat serangan Israel dimulai.

Di tengah serangan Israel terhadap rumah sakit, mereka dan relawan Indonesia lain berangkat ke Khan Younis.

Sejak saat itu, mereka berlindung di sebuah sekolah bersama sekitar 2.800 pengungsi lain.

Sebenarnya, tiga relawan Indonesia punya kesempatan untuk meninggalkan Gaza pada Desember. Namun Fikri dan Reza memilih untuk tinggal dan melakukan apa yang mereka bisa bantu di zona perang.(sumber: cnnindonesia.com)
 

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami