search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Kabar Pemanggilan BUMDes Dimanfaatkan Oknum, Catut Nama Kejari Karangasem
Jumat, 16 Juni 2023, 21:42 WITA Follow
image

beritabali/ist/Kabar Pemanggilan BUMDes Dimanfaatkan Oknum, Catut Nama Kejari Karangasem.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Kabar tentang adanya pemanggilan sejumlah pengurus BUMDes oleh Kejaksaan Negeri Karangasem rupanya dimanfaatkan oleh oknum tak bertanggung jawab untuk tujuan yang tidak baik. 

Hal ini terlihat ketika sejumlah pengurus BUMDes yang ada di Karangasem mengaku menerima panggilan telepon dari seseorang yang mengaku sebagai ajudan Kepala Kejaksaan Negeri Karangasem, Endang Tirtana. 

Seperti yang dialami oleh Ketua BUMDes Desa Amerta Bhuana, I Wayan Suara Arsana pada Jumat (16/6/2023). Panggilan dari nomor tak dikenal tiba-tiba masuk ke ponselnya. Ketika diangkat, ternyata si penelpon adalah seorang lelaki yang mengaku sebagai sekertaris Kajari Karangasem bernama Wisnu Barata.

"Ini tadi saya ditelpon juga, kayaknya ini model penipuan, ada oknum ngaku-ngaku sebagai sekertaris pak Kejari Karangasem namanya Wisnu Barata, dan saya diberikan nomor untuk dihubungi katanya itu nomor pak Kejari, tujuannya agar masalah cepat selesai, padahal BUMDes kami tidak bermasalah," kata Suara Arsana. 

Sebelum dirinya, ternyata BUMDes yang lain juga mengalami hal serupa sesuai kabar yang ia terima dari Grup pengurus BUMDes di Karangasem. Bahkan oknum yang mengaku pihak Kejari Karangasem tersebut sempat meminta uang kepada pengurus BUMDes tersebut sebesar Rp25 juta. 

Sementara itu, terkait dengan adanya oknum yang mengatasnamakan Kejaksaan Negeri Karangasem, Kasi Intel Kejari Karangasem, I Dewa Gede Semara Putra meminta agar pengurus BUMDes di Karangasem tidak tertipu. Karena pihak Kejaksaan Negeri Karangasem dalam melakukan pemanggilan pasti dengan cara bersurat.

"Jangan tertipu, kalo kita yang manggil pasti bersurat, tidak melalui telepon apalagi meminta sesuatu. Tapi sebenarnya, pengurus BUMDes tidak perlu takut jika tidak bermasalah. Sekalipun kami panggil tidak bermasalah tidak apa-apa, santai saja," kata Semara Putra.

Ia juga mengingatkan, siapapun entah itu pengurus BUMDes dan lainnya agar membatasi penggunaan media sosial. Terlebih mengunggah informasi seperti nomor HP dan identitas terkait yang mungkin bisa dimanfaatkan oleh pihak yang tak bertanggung jawab.

Editor: Robby

Reporter: bbn/krs



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami