search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
SDN 3 Banjar Jawa Buleleng Kantongi Sertifikat Sekolah Ramah Anak
Rabu, 30 November 2022, 22:40 WITA Follow
image

beritabali/ist/SDN 3 Banjar Jawa Buleleng Kantongi Sertifikat Sekolah Ramah Anak.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) RI memberikan sertifikat dan Piagam Penghargaan Sekolah Ramah Anak (SRA) dari Kementerian PPPA. 

Sertifikat dan Piagam Penghargaan Sekolah Ramah Anak (SRA) kepada SDN 3 Banjar Jawa yang diserahkan Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Provinsi Bali.

Sertifikat dan Piagam Penghargaan Sekolah Ramah Anak diterima langsung, Rabu 30 November 2022 oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng, Drs. Gede Suyasa, M.Pd didampingi Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buleleng, Made Astika, S.Pd, M.M di Pemkab Buleleng.

Sekda Suyasa mengungkapkan bahwa dengan adanya penghargaan yang diraih SDN 3 Banjar Jawa dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak merupakan sebuah hasil karya yang cukup bagus dari sekolah dan tim Kabupaten juga Bersama Disdikpora Kabupaten Buleleng. Hal ini juga tentu menjadi model bagi sekolah-sekolah lainnya untuk terus mengembangkan dirinya agar nantinya mampu meraih predikat Sekolah Ramah Anak.

“Prestasi ini tentunya agar menjadi model untuk bisa ditiru dari sekolah lain di tingkat SD dan SMP yang ada di Kabupaten Buleleng supaya bisa mewujudkan kondisi sekolah yang ramah anak menyesuaikan situasi sekolahnya masing-masing. Orientasi utamanya adalah menciptakan sekolah yang ramah anak dengan kriteria dan contohnya yang sudah ada. Sekarang tinggal sekolah lain bagaimana bisa menggerakkan ke arah itu," ungkap Suyasa.

Penyuluh Ahli Muda Sub Koordinator Kesehatan Dasar Pendidikan dan Kesejahteraan Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (SP3A) Provinsi Bali I Wayan Eka Wijaya menjelaskan, penghargaan yang ditujukan untuk SDN 3 Banjar Jawa ini merupakan komitmen untuk melaksanakan sistem pendidikan yang menghormati hak-hak anak diantaranya jaminan untuk berpartisipasi dalam pendidikan di sekolah serta bagaimana sekolah bisa memenuhi hak anak terhadap tumbuh kembang, kemudian keamanan dari anak dan sekaligus mengakomodir kebutuhan dari anak didik di sekolah tersebut. 

"Kedepannya nanti sekolah lain yang ada di Kabupaten Buleleng bisa studi tiru ke SDN 3 Banjar Jawa untuk mewujudkan SRA ini,"harapnya.

Kepala Disdikpora Made Astika mengaku gembira dengan capaian yang diraih SDN 3 Banjar Jawa tersebut, bahkan selain memberikan ucapan selamat juga berharap penghargaan tersebut mampu dipertahankan secara optimal. 

“Semoga penghargaan iini bisa dipertahankan dan terus ditingkatkan. Dengan Raihan ini juga bisa memicu sekolah lainnya untuk mengikuti jejak SD N 3 Banjar Jawa menjadi Sekolah Ramah Anak selanjutnya,” ujarnya.

Penghargaan yang diberikan kepada SDN 3 Banjar Jawa sebagai salah satu sekolah yang mewakili Buleleng dari pembinaan Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Buleleng terhadap penilaian SRA, yang dalam kali ini dari Provinsi Bali terdapat 2 sekolah yang mewakili di tingkat nasional yaitu dari Kabupaten Buleleng dan Kabupaten Gianyar. 

Indikator penilaian yang ditentukan sebelumnya diharapkan dapat membangun paradigma baru dalam mendidik dan mengajar peserta didik untuk menciptakan generasi baru tanpa kekerasan, menumbuhkan kepedulian orang dewasa serta memenuhi hak dan melindungi anak dari hal-hal yang tidak diinginkan.

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/bul



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami