search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Jokowi Bagi 2.334 Kartu Sakti di Tulikup
Minggu, 30 Agustus 2015, 21:10 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, GIANYAR.

Beritabali.com, Tulikup. Presiden Republik Indonesia Joko Widodo membagikan 2.334 Kartu Sakti untuk warga Desa Tulikup, bertempat di Lapangan Desa Tulikup,Kecamatan Gianyar-Kabupaten Gianyar Minggu (30/8/2015). 
 
Dalam kunjungan tersebut Jokowi didampingi Gubernur Bali Made Mangku Pastika. Ia membagikan Kartu Indonesia Sehat (KIS) sebanyak 1.565 yang dapat dipergunakan untuk berobat saat sakit, Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) sebanyak 376 kartu , 393 Kartu Indonesia Pintar (KIP) untuk pelajar yang kurang mampu dan Kartu Asistensi Sosial untuk Penyandang Disabilitas Berat (ASPDB). Sedangkan total keseluruhan Kartu sakti yang dibagikan di Kabupaten Gianyar adalah 132.067 kartu.
 
Presiden Jokowi menjelaskan kepada masyarakat, bahwa untuk penerima KKS memperoleh bantuan sebesar Rp 600 ribu per bulannya yang dapat diambil di Kantor POS terdekat, sedangkan KIP untuk pelajar Sekolah Dasar (SD) ditanggung pemerintah sebesar Rp 450 ribu per tahun, SLTP Rp750 ribu, SMA Rp1 juta. 
 
Bantuan tersebut menurutnya guna untuk melengkapi keperluan sekolah seperti membeli buku, tas, seragam dan lainnya. Sedangkan untuk bantuan ASDP mendapat bantuan sebesar Rp. 400 ribu per 4 bulan sekali, yang dapat digunakan untuk biaya kesehatan dan hal bermanfaat lainnya.
 
 
Ia juga berpesan kepada masyarakat agar menggunakan kartu sakti itu untuk hal-hal yang bermanfaat. Selain itu, Ia mengingatkan kepada masyarakat bahwa jika kartu tersebut digunakan tidak sesuai dengan penggunaan maka kartunya akan dicabut. 
 
“Kalau kartu ini untuk dibelikan pulsa, maka kartunya akan dicabut,” kata Jokowi.
 
Dalam kesempatan ini, Presiden juga membagikan lima sepeda gunung kepada masyarakat dengan cara mengadakan kuis.
 
Sementara itu, Direktur Utama BPJS Kesehatan , Fahmi Idris, mengucapkan terima kasih kepada Presiden yang setiap kesempatan kunjungan ke daerah membagikan kartu sakti. Ia mengatakan pembagian kartu sakti ini merupakan berasal dari pengalihan subsidi BBM ke bantuan langsung ke masyarakat yang benar-benar membutuhkan. Fahmi juga berharap pada 2016 jumlah dan nilai akan ditingkatkan seiring dengan membaiknya ekonomi dunia.
 
Hadir pula dalam kesempatan tersebut Ny. Iriana Widodo, Ny Ayu Pastika, Menteri Pemuda dan Olah Raga RI Imam Nahrawi, Kepala Dinas Sosial Provinsi Bali Ketut Wenten, Bupati Gianyar Anak Agung Gde Agung Bharata serta undangan lainnya.[bbn/hms]

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami